Jumat, 04 April 2014

Nama: Edwini Lydia Fitri

GEDUNG BANKA TIN WINNING (BTW) DIALIH FUNGSI



Sebelum dijadikan museum (rianapapda.blogspot.com)
 

Setelah dijadikan museum (portal.bangkabaratkab.go.id)


Kota Muntok merupakan salah satu kota pusaka dan sudah mencanangkan diri sebagai kota wisata sejarah dan budaya. Kota Muntok merupakan tempat tinggal saya dari berusia 5 tahun hingga sekarang. Di Kota ini terdapat gedung Banka Tin winning yang dulunya merupakan kantor dagang Belanda dan pada saat Indonesia merdeka kantor ini digunakan PT Timah Tbk sebagai kantor eks kawilasi.
Gedung Banka Tin Winning terletak di pusat kota Muntok, ibu kota Bangka Barat, tidak jauh dari taman lokomotif. Bangunan ini merupakan markas besar peninggalan perusahaan penambangan timah Belanda Banka Tin Winning Bedrijf (BTW) yang dibentuk pada tahun 1816, disebut juga sebagai Hoofdbureau Banka Tin Winning Bedrijf. Gedung itu sendiri didirikan pada tahun 1915. Lokasi gedung berada di klaster kawasan Eropa kota Muntok, salah satu kawasan urban tertua di Bangka yang didesain dalam klaster Eropa,  Cina dan Melayu.
Bangunan bertingkat pertama di Pulau Bangka ini menjadi salah satu landmark bagi kota Muntok, kota yang pernah menjadi pusat kegiatan pemerintahan dan ekonomi Pulau Bangka. Setelah PT Timah melaksanakan restrukturisasi dengan memindahkan pusat-pusat kegiatan administrasinya ke Pangkalpinang, gedung ini kemudian sempat menjadi gedung sekolah, sampai kemudian tidak difungsikan sama sekali.
Gedung Banka Tin Winning yang mana sempat tidak difungsikan mengakibatkan  gedung tersebut menjadi kumuh karena tidak ada laginya kepedulian dari PT Timah selaku pemilik. Namun walaupun sudah kumuh, kebanyakan fotograpi hunting di tempat itu, dikarenakan tempat tersebut lebih unik dan klasik.
Gedung Banka Tin Winning pada tahun 2012 direncanakan menjadi museum Timah sebagai pengaturan pertimahan di Bangka, dikarenakan Kota Muntok tak lepas dari sejarah pertimahan dan sejarah Indonesia. PT Timah kembali peduli akan gedung tersebut, dan akhirnya pada tahun 2013 Pembangunan dan renovasi pembangunan selesai dan telah diresmikan oleh Direktur PT Timah Tbk Sukrisno beserta pejabat daerah lainnya.

Museum Timah Muntok sudah lumayan lama beroperasi setelah diresmikan pada tahun 2013, jika dihitung dari tahun ini (2014). Museum Timah Muntok yang dibangun menepati bekas Kantor Banka Tin Winning ini sebuah bangunan yang cukup monumental karena restorasi yang dilakukan tetap mengacu pada keaslian gedung pada masanya.
Sejarah di Bangka Belitug hendaklah kita ketahui dan bila ingin mengetahui, datang saja ke Museum Timah Muntok, yang mana para pengunjung dapat mengetahui perkembangan teknologi peleburan timah, dan juga dapat mengetahui tentang perkembangan melayu Bangka, pengasingan Founding Father RI serta sejarah perang dunia kedua.
Pengunjung ini akan mendapatkan gambaran utuh mengenai Kota Muntok dan teknologi pertimahan serta sejarah kemerdekaan. Sebab disini ditampilkan juga sejarah pengasingan Bung Karno dengan sejumlah mentrinya.
Museum ini dibangun dengan upaya agar generasi muda tidak melupakan sejarah yang mana pernah dipaparkan oleh Ir. Soekarnao yaitu “Jas merah” singkatan dari “Jangan sampai melupakan sejarah”. Selain itu museum ini juga bukan saja mengoleksi barang bersejarah, karena museum ini juga dilengkapi perpustakaan untuk membantu pengunjung mendapatkan informasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar